Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

21 Tahun Kemudian, Timnas Spanyol Bisa Kembali Mencicipi Gol Olimpiade

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Pemain Timnas Spanyol Marco Asensio melakukan tendangan bebas ke arah gawang Mesir dalam laga pembuka sepak bola Olimpiade Tokyo, 22 Juli 2021. REUTERS/Kim Hong-Ji
Pemain Timnas Spanyol Marco Asensio melakukan tendangan bebas ke arah gawang Mesir dalam laga pembuka sepak bola Olimpiade Tokyo, 22 Juli 2021. REUTERS/Kim Hong-Ji
Iklan

TEMPO.CO, JakartaTimnas Spanyol akhirnya bisa mencicipi kembali gol di Olimpiade. Mereka mengalahkan Australia, di arena Olimpiade Yokyo, Ahad, dengan skor tipis 1-0 berkat gol yang dicetak oleh Mikel Oyarzabal pada menit 81.

Catatan ini merupakan sebuah keberhasilan bagi Spanyol untuk bisa kembali mencetak gol dan meraih kemenangan di ajang Olimpiade.

Spanyol tercatat harus menunggu hampir 21 tahun lamanya untuk bisa kembali menang dan mencetak gol di ajang Olimpiade. 

Terakhir kali Spanyol bisa mencetak gol tercatat pada ajang Olimpiade Sydney tahun 2000 silam. Dalam Olimpiade tersebut, Spanyol tampil cukup baik hingga mampu melaju ke babak final. 

Ketika memulai turnamen, Spanyol tergabung di grup B yang berisikan Chile, Korea Selatan dan Maroko.

Saat itu, skuad Spanyol diisi oleh beberapa calon pemain bintang, diantaranya Carles Puyol, Xavi Hernandez, David Albelda, Carlos Marchena dan Joan Capdevila.

Pada babak penyisihan grup, Spanyol mengumpulkan enam poin setelah menang 0-3 dari Korea Selatan, kalah 1-3 dari Chile dan menang 2-0 atas Maroko.

Dengan hasil tersebut, Spanyol menduduki peringkat kedua Grup B dan hanya kalah selisih gol dengan pemuncak klasemen Chile yang sama-sama mengemas enam poin.

Di babak perempatfinal, Spanyol harus menghadapi sesama tim Eropa, yaitu Italia yang berhasil keluar sebagai juara Grup A.

Saat itu, timnas Olimpiade Italia diisi oleh calon-calon pemain bintang, yakni Gennaro Gattuso, Massimo Ambrosini, Christian Abbiati, Andrea Pirlo dan Gianluca Zambrotta.

Memiliki skuad yang sama-sama menjanjikan, terjadi pertandingan yang imbang dan akhirnya Spanyol keluar sebagai pemenang setelah gelandang mereka Gabri mencetak gol tunggal pada menit 86 yang membuat pertandingan berkesudahan dengan skor 1-0.

Usai melewati hadangan Italia, Spanyol bertemu dengan timnas Olimpiade Amerika Serikat di babak semifinal.

Amerika Serikat lolos ke semifinal usai mengalahkan Jepang melalui drama adu penalti.

Kala itu, timnas Olimpiade Amerika Serikat diperkuat oleh Tim Howard, Brad Friedel dan Landon Donovan.

Pada babak semifinal, Spanyol kembali menang dengan skor 3-1 melalui gol yang dicetak oleh Raul Tamudo (31'), Miguel Angulo (25') dan Jose Mari (87'). Sedangkan gol Amerika Serikat dicetak oleh melalui tendangan penalti Peter Vagenas (42').

Spanyol akhirnya tiba di partai puncak dan berhadapan dengan perwakilan Afrika, yaitu Kamerun untuk memperebutkan medali emas Olimpiade Sydney 2000.

Skuad Kamerun waktu itu diisi oleh calon pemain-pemain besar, salah satunya adalah Samuel Eto'o.

Pada pertandingan final ini, Spanyol unggul cepat di babak pertama melalui sepakan Xavi Hernandez pada menit ke-2 dan Gabri menit 45+2.

Memasuki babak kedua, Kamerun bisa menyamakan kedudukan berkat gol bunuh diri dari Ivan Amaya pada menit 53 dan gol dari Samuel Eto'o di menit 58.

Usai bermain imbang 2-2 hingga 120 menit lamanya, pertandingan harus dilanjutkan dengan adu penalti untuk menentukan pemenang dari laga ini.

Kamerun kemudian keluar sebagai pemenang dengan skor adu penalti 5-3 setelah para penendang penaltinya menjalankan tugas dengan baik. Di sisi lain, satu dari empat penendang Spanyol, yaitu Ivan Amaya gagal melakukan eksekusi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gol kedua Spanyol yang dicetak oleh Gabri pada menit 45+2 tercatat sebagai gol terakhir timnas Olimpiade Spanyol hingga beberapa tahun ke depan.

Selanjutnya: Kegagalan demi Kegagalan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

1 hari lalu

Logo AFC. TheAFC.com
AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

AFC memberikan dukungannya terhadap usulan Palestina untuk menangguhkan keanggotaan Israel dari FIFA menyusul konflik yang sedang berlangsung di Gaza.


Usai Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Yakin Masa Depan Sepak Bola Indonesia Cerah

7 hari lalu

Shin Tae-yong. PSSI.org
Usai Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Yakin Masa Depan Sepak Bola Indonesia Cerah

Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong (STY) menilai bahwa masa depan sepak bola Tanah Air akan cerah. Skuad sudah mumpuni untuk turnamen besar?


Faisal Halim Pesepak bola Malaysia yang Disiram Air Keras Mulai Stabil, Begini Statistiknya saat Bermain

8 hari lalu

Unggahan Profesional Footballers Association of Malaysia yang mendoakan pesepak bola nasional Malaysia Faisal Halim dan Akhyar Rashid agar segera sembuh di laman media sosialnya diakses di Penang, Malaysia, Senin (6/5/2024). ANTARA/Facebook PFA Malaysia/am..
Faisal Halim Pesepak bola Malaysia yang Disiram Air Keras Mulai Stabil, Begini Statistiknya saat Bermain

Faisal Halim sempat mendapat hukuman dari Federasi Sepakbola Malaysia sebelum disiram air keras.


Mengenal Sosok Joselu, Pemain Pengelana yang Jadi Pahlawan Real Madrid saat Lolos ke Final Liga Champions 2023/2024

9 hari lalu

Pemain Real Madrid Joselu melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Getafe dalam pertandingan Liga Spanyol di Coliseum Alfonso Perez, Getafe, 2 Februari 2024. Dua gol Joselu bawa Real Madrid kalahkan Getafe sekaligus kokohkan Los Blancos di puncak klasemen. REUTERS/Juan Medina
Mengenal Sosok Joselu, Pemain Pengelana yang Jadi Pahlawan Real Madrid saat Lolos ke Final Liga Champions 2023/2024

Joselu meraih mimpi di Santiago Bernabeu. Penyerang Real Madrid memborong dua gol mengantar timnya lolos ke final Liga Champions 2023/2024.


Fiorentina Lolos ke Final Liga Conference setelah Singkirkan Club Brugge

9 hari lalu

Fiorentina. REUTERS/Jennifer Lorenzini
Fiorentina Lolos ke Final Liga Conference setelah Singkirkan Club Brugge

Fiorentina lolos ke babak final Liga Conference Eropa 2023/24 setelah menyingkirkan wakil Belgia, Club Brugge.


Persija Jakarta, PSIS Semarang, Selangor, dan Sabah FC Ikuti Turnamen Internasional di Jakarta Mulai 30 Mei

9 hari lalu

Persija Jakarta. Instagram/Persija
Persija Jakarta, PSIS Semarang, Selangor, dan Sabah FC Ikuti Turnamen Internasional di Jakarta Mulai 30 Mei

Persija Jakarta, PSIS Semarang, Selangor, dan Sabah FC akan memainkan turnamen persahabatan internasional di Jakarta, mulai 30 Mei 2024.


Kondisi Atlet Sepak Bola Malaysia yang Disiram Air Keras Kini Kritis Tapi Stabil

10 hari lalu

Unggahan Profesional Footballers Association of Malaysia yang mendoakan pesepak bola nasional Malaysia Faisal Halim dan Akhyar Rashid agar segera sembuh di laman media sosialnya diakses di Penang, Malaysia, Senin (6/5/2024). ANTARA/Facebook PFA Malaysia/am..
Kondisi Atlet Sepak Bola Malaysia yang Disiram Air Keras Kini Kritis Tapi Stabil

Atlet sepak bola Malaysia yang menjadi korban serangan air keras, Faisal Halim, berada dalam kondisi kritis.


Hasil Piala Asia Putri U-17: Timnas Indonesia Putri U-17 Dihajar Filipina 1-6, Claudia Scheunemann Cetak Gol

11 hari lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia Putri U-17 Claudia Scheunemann (kiri) dihadang pesepak bola Timnas Filipina Putri U-17 Lauren Villasin (kanan) saat pertandingan Grup A Piala Asia Putri U-17 2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Senin, 6 Mei 2024. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Hasil Piala Asia Putri U-17: Timnas Indonesia Putri U-17 Dihajar Filipina 1-6, Claudia Scheunemann Cetak Gol

Claudia Scheunemann mencetak satu-satunya gol Timnas Indonesia Putri U-17 saat dihajar Filipina di Piala Asia Putri U-17 2024, Senin, 6 Mei 2024.


Profil David Raya, Kiper Arsenal yang Raih Sarung Tangan Emas Liga Inggris

12 hari lalu

Penjaga gawang Arsenal, David Raya berhasil menyelamatkan gawangnya dari tendangan pemain FC Porto, Galeno dalam drama adu penalti Leg Kedua 16 Besar Liga Champions di  Emirates Stadium, London, Inggris, 12 Maret 2024. REUTERS/Hannah Mckay
Profil David Raya, Kiper Arsenal yang Raih Sarung Tangan Emas Liga Inggris

Penampilan Arsenal yang moncer musim ini tak lepas dari kontribusi David Raya, kiper yang baru mendapat penghargaan sarung tangan emas


PSV Eindhoven Juarai Liga Belanda setelah Kalahkan Rotterdam 4-2

12 hari lalu

PSV Eindhoven. REUTERS/Yves Herman
PSV Eindhoven Juarai Liga Belanda setelah Kalahkan Rotterdam 4-2

PSV Eindhoven menjuarai Liga Belanda setelah mengalahkan Sparta Rotterdam dengan skor 4-2.